Sabtu, Februari 27, 2010

DI DEPAN DIAM JELATA

Tetapi tidak pekak dan buta 
meski membisu kata
di hati rusuhnya tetap bergelora
melihat mereka sesama bangsa
juara sesama juara
tokoh sesama tokoh
ghairah bersilat dan membelitkan lidah
konon atas nama maruah 

Atau tanpa silu
Mengaku mereka pejuang
walau sebenarnya petualang
menanti peluang di setiap ruang

Tanpa peduli segala
walau jelata  berhati walang
melihat tanah dan negeri
berebutan ingin dijadikan cagaran

....................

Februari 26, 2010

Tiada ulasan: