Sebanyak tiga karya telah dibicarakan. Karya tersebut ialah kumpulan cerpen Menanti Buraq karya Marsli N.O di bicarakan oleh Profesor Dr. Mohamad Mokhtar Hassan dari Universiti Malaya, kumpulan sajak Di Ruang Ini karya Sahrunizam Abdul Talib (Profesor Rahman Shaari) dan novel Igau karya A Rahman CM (Mohd hanafi Ibrahim dari DBP).
Aku pergi dan pulang dengan berkenderaan sendiri. Melewati desa Mela tempat bermukimnya novelis tersohor Desa Pingitan, Ibrahim Omar atau dengan debar dan waspada melenjani jalan berbukau tetapi sudah semakin elok di Kerambit. Juga hati tersentuh menatap langit yang diselaputi mendung dan deretan pilar pohon yang kian dimamah hari.
Sebagai tanda ingatan kehadiran, kurakamkan beberapa foto.
Mei 10, 2009
Mei 10, 2009
Tiada ulasan:
Catat Ulasan